Langsung ke konten utama

Oleh Uda Oky




Kenapa harus lari dari masalah? Ada apa dengan dagumu yang selalu tertukur tatkala salah dan tegak mencongkak ketika benar?

Haruskah masalah menjadi parameter utama dalam menentukan hidup seseorang? Masalah bukan untuk dikutuk, diumpat dan disesali, ia berjalan laksana awan mengiringi angin, tak pernah kesal ketika angin berhembus kencang dan tak pernah kecewa ketika angin berjalan sedu.

Ingin rasanya kuukir melalui huruf huruf lisan ini setiap detik yang kualami, bergandengan tangan dengan masalah, berpeluk mesra dengan si gundah, dan menari indah dengan si gelisah.

Masalah, apakah kehadiranmu merugikanku? Apakah kedatanganmu mengusik bahagiaku? Apakah munculnya kamu dan peranmu justru mengajariku agar lebih siap lagi ketika mendaki bukit yang melangit?

Kau selalu membuatku bertanya-tanya pada alam dan semesta, kenapa kau tak biarkan daku menari dengan mereka dalam tawa riang dan sukacita?
Apakah kau cemburu karena kehadiran mereka sangat dinanti sedang kehadiranmu sangat dibenci dan disesali?

Apakah kau merasa tersiksa melihat mereka disambut dengan hati lapang sedang kau dengan hati gersang?

Masalah, huruf-huruf mu menyakitkanku, lafazmu menyiksaku, dan bertemanku denganmu membunuhku.

Tak kah kau punya malu menjadi benalu menghiasi hari-hariku yang berlalu dengan cahaya hitammu?

Oh masalahku, setelahku terpejam dan terbangun lega dari tidurku, kusadari bahwa ku tak kan pernah mampu mengusirmu, maka dari itu hanya satu pintaku padamu.

Tolong katakan pada Tuhan yang mengutusmu, meski aku kurang nyaman bersamamu namun aku bersyukur karena aku masih disayang oleh-Nya. Dia tidak mau aku tertipu oleh kesenangan Syaitan yang merayu sehingga Dia mengutusmu tuk menyadarkan aku dari mimpi kelamku.

Namun begitu aku masih bertanya-tanya, setiap bahagia yang kuraih kenapa selalu kau rampas dan tak mau berbagi dua denganku???

Aku masih menunggu jawabanmu, kini biarkan aku berlari dengan awan beningku. Biarkan langkah kakiku dan ayunan tanganku mengiringi angin yang membawaku ke arah dimana Tuhan memanggilku. Aku kan selalu menunggu jawabanmu.

Oky Afrianto

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Materi Marhala Dasar, Belajar Bahasa Arab KKMI Libya Via WhatsApp

الكَلَأمُ (    Al-kalam ) A.     تَعْرِيْفُ الكَلَامِ   ( Pengertian Kalam )             الكَلَام ( Kalam ) berasal dari Bahasa Arab, yaitu كَلَّمَ - يُكَلِّمُ   yang artinya berbicara. Sedangkan, kata الكَلَام artinya perkataan atau pembicaraan. Definisi Kalam menurut Ahli Nahwu النَحْوُ     adalah : الكَلاَمُ هُوَ اللَّفْـــظُ المُرَكَبُ المُفِيْدُ بِالوَضْـعِ Kalam adalah suatu perkataan yang tersusun yang memberikan faedah atau makna yang lengkap. Jadi, Kalam dalam Bahasa Arab   memiliki 4 syarat, yaitu : 1-       اللّفْظُ ( Al-lafzu ) yaitu suara ucapan kalimat atau perkataan. Contohnya : المَسْجِدُ   ( Masjid ) كِتَابُ   ( Kitab ) كُرَّاسَةٌ ( Buku tulis ) قَلَمٌ   ( Pena ) dan lain sebagainya. 2-       الْمُرَكَبُ ( Al-Murakabu ) yaitu yang tersusun, kalam yang kita ucapkan mesti t...

PENDAFTARAN | Program Beasiswa Islamic Call College, Libya | S1, S2, S3 | 2023

Assalamualaikum sobat Penutut Ilmu, gimana Kabarnya kalian, Semoga Selalu dalam Keadaan Sehat wal 'afiat dan Selalu Dalam Lindungan Allah Subhanahu wa Ta'ala Amin ya rabb Al- amin.  Alhamdulillah segala puji bagi Allah, setelah menunggu kurang lebih 3 - 6 Bulan Akhirnya atas izin Allah SWT. Pendaftaran Program Beasiswa Islamic Call College, Libya  resmi dibuka. Nah, bagi sobat Penutut Ilmu yang berminat untuk Melanjutkan Studi S1, S2, S3-nya di Negara yang dijuluki seribu Huffadz ini, bisa nih untuk Mendaftar kan diri. Berikut  Syarat - syarat yang harus dipenuhi  : PROGRAM SARJANA S1 PERSYARATAN  1. Sehat Jasmani dan Rohani 2. Usia 17 sampai 23 Tahun. 3. Melampirkan Berkas- berkas Yang Dibutuhkan 4. Dinyatakan lulus tes Penerimaan   5. Telah Lulus dari Jenjang SMA\SEDERAJAT Dengan nilai Minimal JAYYID JIDDAN  6. Mengisi formulir pendaftaran 7. Terakhir Pengumpulan Berkas untuk jurusan umum 1 April 2023  6. Terakhir Pengumpulan Berkas untuk j...

Biografi Ulama : Imam Al-Buwaithi, sebuah Keteguhan dan Kesabaran

Masjid kulliyah dakwah, Tripoli Libya. Biografi Ulama   Imam Al-Buwaithi, sebuah Keteguhan dan Kesabaran. Oleh: adi rahman hakim (Mahasiswa islamic call college, tripoli, libya)   Nama lengkapnya Yusuf bin Yahya bin Ya’qub Al-Buwaithi. Al-Buwaithi dinisbatkan kepada sebuah daerah di Mesir yang bernama Buwaith. Ketika Imam Syafi’i rihlah ke Mesir, Al-Buwaithi selalu membersamainya hingga ia mampu mendulang pundi-pundi ilmu yang begitu banyak dari Sang Imam.   Al-Buwaithi memiliki kepribadian yang luhur, ia adalah seorang yang zuhud dan wara’, ia juga seorang mujtahid. Banyak dari penuntut ilmu berguru padanya bahkan dalam sebuah riwayat dikatakan muridnya mencapai jumlah yang fantastis yaitu sekitar 10.000 penuntut ilmu yang berasal dari dalam Mesir maupun luar. Al-Buwaithi juga termasuk penyebar Madzhab Syafi’i di Mesir. Nama Al-Buwaithi sering disebut didalam setiap kitab Madzhab Syafi’i. Selain dianggap sebagai seorang mujtahid dalam madzhab, ia juga te...