Langsung ke konten utama

Manusia dijual di Libya?




Berita ini begitu hangat dan tersebar begitu cepat oleh media. Facebook, twitter dan media social lainya merupakan tempat ternyaman untuk berita ini tersebar. Usut punya usut benar gak sih berita ini?.

Senin, 27 Desember, kami perwakilan dari mahasiswa berbagai Negara di International Islamic Call College (IICC), Tripoli, Libya mendapat undangan dari Kementrian Luar Negeri Libya guna membahas isu yang bekembang tentang human trafficking. Dikabarkan bahwasanya orang-orang Afrika di jual di Libya. 

Pada pertemuan ini dihadiri perwakilan mahasiswa dari Negara-negara Afrika diantaranya Niger, Nigeria, Senegal, Burkinafasso, Guinea Bisau dan kami turut hadir mewakili mahasiswa dari Asia yaitu Indonesia dan Thailand, selain itu Rektor IICC beserta wakilnya juga turut menyertai kami. Ketua-ketua kelompok orang Afrika di Libya juga ikut serta pada pertemuan ini, mereka diantaranya dari Gambia, Nigeria, Ghana serta banyak lagi dari Negara lain di Afrika.

Dalam pertetemuan itu perwakilan Kementerian Dalam Negeri Libya, blak-blakkan menyampaikan bahwa isu tersebut hanyalah bohong belaka. Faktanya justru sebaliknya, Libya menerima dan menampung orang-orang Afrika yang masuk ke Libya walaupun tanpa visa dan paspor yang jelas. Banyak dari mereka yang sudah bekerja, hingga banyak juga yang menikah dengan orang Libya.

Pernyataan itu dibenarkan oleh  ketua kelompok dari Gambia, dia mengatakan sudah hidup di Libya selama 45 tahun tidak pernah mendengar dan melihat isu tersebut, Beliau punya orang-orang di berbagai kota dan provinsi di Libya, tidak pernah isu tersebut sampai ketelinganya. Bahkan orang Libya sangat bersahabat, tambahnya.

Ketua kelompok dari Nigeria juga mengeluarkan pernyataan yang sama, katanya orang-orang Libya selalu membantu dan mendukungnya dalam banyak hal. Dan isu orang Afrika di jual di Libya itu tidak benar.

Pernyataan yang sama juga terlontar dari ketua-ketua kelompok lain dari negara berbeda yang ikut dalam pertemuan itu. 

Jadi berita yang selama ini tersebar tentang penjualan manusia yang ada di Libya, itu adalah berita hoax, kami harapkan kepada siapapun (netizen) sebelum me-share berita ataupun informasi  harap di cek dulu  kebenarannya, karena setiap berita yang kita sebar jika tidak benar dapat merugikan orang lain dan diri kita sendiri, tentunya. 






Oleh : Alvan Satria Shidiq

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENDAFTARAN | Program Beasiswa Islamic Call College, Libya | S1, S2, S3 | 2023

Assalamualaikum sobat Penutut Ilmu, gimana Kabarnya kalian, Semoga Selalu dalam Keadaan Sehat wal 'afiat dan Selalu Dalam Lindungan Allah Subhanahu wa Ta'ala Amin ya rabb Al- amin.  Alhamdulillah segala puji bagi Allah, setelah menunggu kurang lebih 3 - 6 Bulan Akhirnya atas izin Allah SWT. Pendaftaran Program Beasiswa Islamic Call College, Libya  resmi dibuka. Nah, bagi sobat Penutut Ilmu yang berminat untuk Melanjutkan Studi S1, S2, S3-nya di Negara yang dijuluki seribu Huffadz ini, bisa nih untuk Mendaftar kan diri. Berikut  Syarat - syarat yang harus dipenuhi  : PROGRAM SARJANA S1 PERSYARATAN  1. Sehat Jasmani dan Rohani 2. Usia 17 sampai 23 Tahun. 3. Melampirkan Berkas- berkas Yang Dibutuhkan 4. Dinyatakan lulus tes Penerimaan   5. Telah Lulus dari Jenjang SMA\SEDERAJAT Dengan nilai Minimal JAYYID JIDDAN  6. Mengisi formulir pendaftaran 7. Terakhir Pengumpulan Berkas untuk jurusan umum 1 April 2023  6. Terakhir Pengumpulan Berkas untuk jurusan agama Islam 20 April 2023  BE

Materi Marhala Dasar, Belajar Bahasa Arab KKMI Libya Via WhatsApp

الكَلَأمُ (    Al-kalam ) A.     تَعْرِيْفُ الكَلَامِ   ( Pengertian Kalam )             الكَلَام ( Kalam ) berasal dari Bahasa Arab, yaitu كَلَّمَ - يُكَلِّمُ   yang artinya berbicara. Sedangkan, kata الكَلَام artinya perkataan atau pembicaraan. Definisi Kalam menurut Ahli Nahwu النَحْوُ     adalah : الكَلاَمُ هُوَ اللَّفْـــظُ المُرَكَبُ المُفِيْدُ بِالوَضْـعِ Kalam adalah suatu perkataan yang tersusun yang memberikan faedah atau makna yang lengkap. Jadi, Kalam dalam Bahasa Arab   memiliki 4 syarat, yaitu : 1-       اللّفْظُ ( Al-lafzu ) yaitu suara ucapan kalimat atau perkataan. Contohnya : المَسْجِدُ   ( Masjid ) كِتَابُ   ( Kitab ) كُرَّاسَةٌ ( Buku tulis ) قَلَمٌ   ( Pena ) dan lain sebagainya. 2-       الْمُرَكَبُ ( Al-Murakabu ) yaitu yang tersusun, kalam yang kita ucapkan mesti tersusun dari dua kata atau tiga kata atau lebih dari itu. Contohnya : ذَهَبَ مُحَمَّدٌ إِلى المَدْرَسَة   ( Muhammad pergi ke sekolah ) مُحَمَّدٌ قَائِمٌ   ( Muhamma

ENGLISH LOOP : 10 SLANG MILENIAL POPULER

  Oleh Immas Redeon Sabtu, 05 september 2020   Sejarah singkat bahasa Inggris. Bahasa Inggris adalah bahasa Jermanik yang berkembang pada abad pertengahan. English sendiri berasal dari epinom  Angle , suku yang mendiami wilayah Anglen, Jerman utara. Pada awalnya, bahasa Inggris berkembang di kerajaaan Anglo-Saxon Britania, lalu mendapat pengaruh dari bahasa Norse Kuno setelah penaklukan Viking pada abad 10.  Penaklukan Normandia terhadap Inggris pada abad 11 menyebabkan bahasa Inggris juga mendapat sedikit pengaruh dari bahasa Prancis (Norman). Pada abad 15, Bahasa Latin juga ikut berperan mempengaruhi perkembangan bahasa Inggris. Perpaduan dari berbagai bahasa ini menyebabkan dialek bahasa Inggris sangat beragam bentuknya. Mulai dari ejaan, penulisan, bahkan istilah (idiom). Di era modern ini, secara umum ada dua jenis bahasa Inggris yang dijadikan acuan internasional, yakni English America (bahasa Inggris Amerika) dn English British(bahasa Inggris Britania). Bahasa Inggris adalah bah