Assalamualaikum sahabat KKMI yang dirahmati
Allah swt, Ramadhan sebentar lagi akan berpamitan, bagaimana dengan puasa
kalian ? semoga semangat tetap membara hingga Hari Kemenangan tiba.
Pada ramadhan kali ini, ada yang spesial dari
Kesatuan Keluarga Mahasiswa Indonesia (KKMI) Libya, untuk pertama kalinya KKMI
Libya menggelar acara Musabaqoh Hifdzil Mutun yang diselenggarakan di masjid
kampus Kulliyah Dakwah Al-islamiyah. Acara perdana ini diikuti oleh 23
mahasiswa dari berbagai negara seperti Ruwandia, Indonesia, Ghana, Nigeria,
Ghambia, Filiphine dll. Selain itu juga para mahasiswa lainnya turut hadir
untuk memeriahkan acara tersebut.
Lomba ini merupakan salah satu acara untuk
mengisi kegiatan pada Ramadhan kareem tahun ini. Diketuai oleh Ahmad Damanhuri,
mahasiswa tahun 4 jurusan syariah Kuliyah Dakwah Al-Islamiyah dan tentunya
dibantu oleh sejumlah panitia yang dibentuk dari KKMI sendiri melalui
musyawarah bersama.
Perlombaan ini dibuka untuk umum dan dapat
diikuti oleh semua mahasiswa Kuliyyah Dakwah Al-Islamiyah. Baik yang sedang
duduk di kelas ma’had (persiapan bahasa) atau mahasiswa di kelas kuliyah .
Dalam
perlombaan ini, Ada 2 jenis matan yang dapat diikuti yakni “Tuhfatul athfaal”
yang terdiri dari 62 bait dan “ Al-manzuumatu Al-Bayquuniyah” yang terdiri dari
34 bait dan untuk masing-masing peserta dapat mengikuti keduanya atau memilih
salah satunya. Meski keduanya memiliki bait yang cukup panjang, namun tidak
sedikit dari mereka yang mengikuti keduanya.
Dan untuk informasi mengenai materi perlombaan
itu sendiri sudah diinfokan 3 minggu sebelum perlombaan. sebagai senggang waktu
bagi para peserta untuk menghafal materi . Acara yang dilangsungkan pada Senin,
27 mei 2019 pukul 16.30 (Waktu Libya) ini berlangsung cukup khidmat.
Dengan dihadiri Al-Mukarram ustadz Abdul Latif Ghulam Darwis dan Al-Mukarram ustadz Salman
Nadzhim Zat selaku juri pada acara ini. Secara bergantian, para peserta
menunjukan kemampuan hafalan mereka di depan para juri. Antusias para peserta
begitu terlihat ketika perlombaan sedang berlangsung, tentunya mereka berusaha
semaksimal mungkin untuk menunjukan yang terbaik.
Ada beberapa kriteria yang harus mereka kuasai
dalam perlombaan ini, selain hafal, mereka juga harus memperhatikan kelancaran,
i’rob (yang termasuk syakal dan huruf) dan nada demi menunjang performa terbaik
mereka. Setelah semua peserta berhasil menunjukan performa nya, acara ini
ditutup dengan formal, dan untuk pengumuman pemenang Lomba Hidzul Mutun ini
insya Allah akan diselenggarakan pada Rabu, 29 Mei 2019 dan diakhiri dengan
ifthar bersama para mahasiswa Kuliyah Dakwah Al-Islamiyah dimasjid kuliyah.
Reporter,
Fina Septia
Fina Septia
Komentar